HEADLINE9.COM, MARTAPURA-Pemerintah Kabupaten Banjar melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR), kembali melakukan kick off penghapusan jamban apung di 5 kecamatan dengan jumlah 302 jamban apung. Yang dimulai di Desa Tambak Baru Ulu, Kecamatan Martapura Timur, Kabupaten Banjar, pada Rabu (05/02/2020).
Kick off jamban apung ini merupakan keberlanjutan pencanangan program Bupati Banjar untuk menghapusnya jamban apung dibantaran sungai martapura, yang saat ini sudah memasuki tahun ke-5 dengan target yang dicanangkan sebanyak 1000 jamban apung.
“Hari ini kita melakukan Pembongkaran secara serentak jamban apung sebanyak kurang lebih 302 buah melibatkan 22 Desa dari 5 kecamatan yang berada di kecamatan astambul, kecamatan Martapura, kecamatan Martapura timur, kecamatan Martapura barat, dan kecamatan Sungai Tabuk. Dan jamban yang dibongkar sudah digantikan sistem sanitasinya melalui pelaksanaan kegiatan tahun 2019,” ujar PLT Kadis PUPR M Hilmman.
Pria yang juga menjabat sebagai Sekda Banjar itu juga menuturkan, total jamban apung yang sudah dibongkar sampai 2020 ini adalah sebanyak 913 buah jamban apung jadi masih tersisa 87 buah jamban apung dari target 1000 buah jamban apung.
“Pada 2020 ini dari pelaksanaan kegiatan yang kita laksanakan kita rencanakan akan dihapus tambahan melalui dana alokasi khusus dan APBD 278 buah jarak apung dan dari sanitasi 180 buah jamban apung jadi totalnya 482,” katanya.
Ditambahkannya, kedepannya bukan hanya 1000 jamban apung yang akan dihapus, namun seluruh jamban apung yang ada di Kabupaten Banjar.
selain melakukan penghapusan jamban apung, Bupati Banjar H Khalilurrahman juga meresmikan secara lansgung Penyedian AIR Minum dan Sanitasi Berbasis Masyarakat (Pamsimas).
Penulis: M Sairi.
