HEADLINE9.COM.BANJARBARU – Usai pelaksanaan Haul ke 15 KH. Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau akrab disapa Guru Sekumpul, Volume sampah meningkat dari tahun sebelumnya. Sampah yang didominasi dari bekas makanan, minuman gelas dan alas plastik.
Untuk membantu menangani sampah usai haul, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Banjarbaru menerjunkan seluruh armada yang dimilikinya sebanyak 40 unit armada yang mana sebelumnya hanya diminta 10 unit armada saja.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjarbaru, Sirajoni menyampaikan bahwa sampah yang diangkut hingga H+3 kemarin, total sampah yang berhasil diangkut dari areal Muhibbin Banjarbaru total kurang lebih sebanyak 995 ton.
“Hari ini terakhir dan areal Muhibbin Banjarbaru sudah bersih tidak ada lagi sampah usai haul”jelas nya saat ditemui dikantornya pada Rabu (04/03) Sore.
Dari pengalaman tahun-tahun sebelumnya permasalahan sampah usai Haul Sekumpul sering menjadi problematika yang tak terindahkan, baik di Banjarbaru terlebih lagi di pusat acara di Kabupaten Banjar. Dinas LH Kota Banjarbaru semakin piawai dalam menyiasati permasalahan sampah dari tahun ke tahun.
“Petugas yang kami turunkan mencapai 300 petugas dan ditambah lagi staf dan pejabat dari Dinas Lingkungan Hidup sendiri turut diturunkan,”tuturnya.
Sirajoni menambahkan kalau normalnya petugas persampahan kita 170 orang. Dan jika dikomparasikan dengan total angkutan sampah di Banjarbaru pada hari biasanya. Jumlah ini jelas mengalami peningkatan berkali-kali lipat. Lantaran, setiap hari aada truk yang diturunkan paling berkisar 10-15 truk saja.
Penulis: Putri