Headline9.com, BANJARBARU – Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman Banjarbaru mengadakan skrining Retinopati dan Nefropati Diabetes Mellitus Tipe 1 untuk anak-anak usia 10-17 tahun pada Sabtu (13/2/2023). Kegiatan ini diselenggarakan sebagai bagian dari peringatan Hari Diabetes Sedunia tahun ini.
Skrining Retinopati dan Nefropati pada anak usia 10-17 tahun dianggap penting oleh dr. Danny, Direktur RSD Idaman Banjarbaru, untuk mendeteksi komplikasi yang mungkin telah terjadi pada tubuh mereka sejak dini.
“Penyakit diabetes memiliki banyak risiko komplikasi, sehingga skrining ini sangat penting, terutama pada anak-anak usia 10-17 tahun,” ujar dr. Danny.
Menurutnya, kegiatan skrining ini merupakan bagian dari komitmen RSD Idaman dalam memberikan pelayanan terbaik kepada anak-anak. “Endokrin anak menjadi layanan unggulan kami di RSD Idaman,” tambahnya.
Dr. Danny juga menjelaskan bahwa RSD Idaman adalah satu-satunya rumah sakit di Kalimantan Selatan dan Tengah (Kalselteng) yang memiliki dokter spesialis anak, yaitu Dokter Indra Widjaja. “Dengan adanya spesialis anak, kami yakin kualitas hidup anak-anak di wilayah ini akan semakin baik,” kata dr. Danny.