Search
Close this search box.
  1. Home
  2. »
  3. Barabai
  4. »
  5. Tak Tanggung-Tanggung Pemkab HST Kover Ustaz – Ustazah, Ribuan Anak…

Tak Tanggung-Tanggung Pemkab HST Kover Ustaz – Ustazah, Ribuan Anak Siap Ditarget Jadi Tahfiz Al Quran

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit

Headline9.com, BARABAI– Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) kembali membuka beasiswa Tahfiz Al-Quran tahun 2024. Ditargetkan tahun ini dapat menjaring sedikitnya 1.000 Tahfiz.

“Kesra bekerjasama dengan BKPRMI akan melakukan seleksi untuk siswa SD, SMP, MI. Dari 2022 sampai aat ini sudah ada 2.000 Tahfiz,” kata Kabag Kesra HST, Akhmadi, Jumat (22/3/2024) siang.

Kata Akhmadi, Pemkab HST bakal mencetak 3.000 Tahfiz Al-Quran. “InsyaAllah apa yang diharapkan pak Bupati kita (Aulia) bisa tercapai. Alhamdulillah, program ini juga mendapatkan respons yang positif dari masyarakat,” jelasnya.

Salah satu upaya untuk mensukseskan program unggulan dari bupati, sebutnya, adalah dengan cara menaikkan insentif (gaji) para ustaz dan ustazah. “Dulu anggarannya Rp80 juta. Sekarang meningkat menjadi Rp1,5 miliar lebih,” ungkapnya.

BACA JUGA :  Bupati HST Lakukan Penyegaran, Edy Rahmawan Dilantik Jadi Kadis PMD

Lebih lanjut, ia menjelaskan, ustaz dan ustazah juga mendapat perlindungan jiwa dari BPJS Ketenagakerjaan. Hal itu, ditegaskannya kepada awak media ini, sudah dimulai sejak 2022 lalu. Rinciannya, ada 1.831 jiwa terlindungi. Selanjutnya, tahun 2023 sebanyak 1.826 jiwa, dan tahun 2024 juga sudah mengkover setidaknya 1.826 jiwa.

Dia menginformasikan, bagi siswa yang ingin mengikuti seleksi Tahfiz Al-Quran, ada beberapa syarat yang harus dilengkapi. Wajibnya adalah sudah hafal juz 30. Dari surah Ad Duha sampai surah An Nas.

“Pada tahap selanjutnya, mereka tidak hanya menghapal tapi harus hapal surah-surah yang diacak. Bahkan jumlah ayat dalam surah juga harus tahu,” tandasnya.

BACA JUGA :  Ramadan Ketiga, Bupati HST Lantik 102 pejabat Baru

Sebelumnya, Bupati HST, H Aulia Oktafiandi, meminta kepada para kepala sekolah agar bisa bekerjasama dengan para ustaz dan ustazah ketika memberikan pelajaran kepada siswa, memonitor hasilnya, sehingga betul-betul bersinergi. “Mari kita sukseskan target 3.000 Tahfiz pada tahun ini, kita jadikan kabupaten yang kita cintai ini mampu menghasilkan para penghafal-penghafal Al-Quran, termasuk anak-anak yang bisa baca Al-Quran,” ajaknya.

“Mudah mudahan apa yang kita lakukan ini menjadi jalan untuk medidik anak-anak kita, mempererat silaturahmi kita, mudahan kita bisa menghasilkan generasi-generasi yang lebih baik dari kita, dan generasi yang lebih Qurani,” pungkasnya.

Reporter : Ahmad Farisal | Editor : Nashrullah

Baca Juga