1. Home
  2. »
  3. PTAM Intan Banjar
  4. »
  5. Debit Air Sungai di Riam Kiwa Surut, Suplai Air Bersih…

Debit Air Sungai di Riam Kiwa Surut, Suplai Air Bersih di Enam Desa Terhenti

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit
SURUT: air sungai membentang hingga ke Riam Kiwa surut. Enam desa di Kabupaten Banjar terdampak. (Foto: Istimewa/dok)

Headline9.com, MARTAPURA – Penyaluran air bersih ke beberapa desa di Kabupaten Banjar sempat mengalami gangguan. Dampak tersebut diakibatkan karena debit air sungai di Riam Kiwa yang merupakan suplai air baku PT Air Minum Intan Banjar menurun.

Saat dikonfirmasi, Minggu (28/7/2024) siang. Humas PTAM Intan Banjar (Perseroda), Mahyuni, mengungkapkan, terjadinya penurunan distribusi air juga dipengaruhi kemarau. Menyebabkan phonton (alat penyedot air-pompa skala besar) tak mampu beroperasi secara maksimal.

BACA JUGA :  PTAM Intan Banjar Rilis Daftar Penerima Deposit Juni 2024

“Phonton kami sempat kandas. Pada Jumat kemarin, kami melakukan pemindahan posisi phonton ke tengah sungai yang masih dalam. Tujuannya agar menghindari masuk angin,” ungkapnya.

Dijelaskannya, proses pemindahan alat sedot air raksasa ini membutuhkan waktu sekitar 10 jam. Akibat surutnya air sungai di lokasi tersebut pendistrubusian dibeberapa wilayah pun terganggu.

BACA JUGA :  Cakupan Layanan dan Kinerja PTAM Intan Banjar Dua Tahun Berturut-turut Naik Drastis

“Itu terjadi di Desa Sungai Tuan, Gunung Balai, Pingaran, Sungai Langsat, Tambak Baru, dan Astambul,” beber Mahyuni.

Atas kejadian itu, PTAM Intan Banjar memohon maaf atas ketidaknyamanan ini. “Kami berupaya mengatasi masalah ini secepat mungkin untuk memulihkan suplai air ke wilayah terdampak,” tukasnya. (rls/riswan/ptamintanbanjar)

Baca Juga