HEADLINE9.COM, MARTAPURA – Laboratorium Inovasi di Kabupaten Banjar berhasil memunculkan beragam inovasi. Seluruhnya berdampak langsung terhadap peningkatan pelayanan publik. Tersebut seiring komitmen Kabupaten Banjar terhadap inovasi yaitu ditandai penandatanganan MoU Pemkab Banjar dengan LAN pada 16 Maret 2017 lalu di Jakarta.
Menurut Sekda Banjar HM Hilman, laboratorium inovasi adalah amanah Undang-undang Nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. Regulasi itu secara tegas mengamanatkan pemerintah daerah untuk mendorong dan Menumbuh kembangkan inovasi publik.
“Tujuannya untuk memperbaiki dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat melalui terobosan-terobosan baru yang dikembangkan melalui inovasi,” tambah HM Hilman di Martapura, kemarin.
Tingginya semangat berinovasi di Kabupaten Banjar tergambar dari banyaknya usulan ide inovasi. Sejak dimulainya Laboratorium Inovasi tahun 2017 serta penandatanganan komitmen kesepakatan berinovasi antara Bupati Banjar dengan kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD), camat, lurah serta kepala puskesmas di Kabupaten Banjar. Sebanyak 104 ide inovasi telah dikumpulkan.
“Di antara sektor yang dituntut untuk melakukan inovasi secara akseleratif adalah sektor publik. Dalam hal ini Pemkab Banjar telah dan akan terus melakukannya.” Kata Hilman.
