HEADLINE9.COM, AMUNTAI – Permasalahan bahaya dan memerangi narkoba bukan milik satu instansi semata. Namun jadi tanggung jawab semua elemen masyarakat. Hal tersebut yang ditekankan oleh Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Hulu Sungai Utara (HSU) saat rapat koordinasi bersama unsur SKPD se HSU di Hotel Balqis baru-baru ini.
Kepala BNNK HSU H Khatria Wardoni MAP menyampaikan temu ini dalam rangka membangun semua pemangku kebijakan tiap SKPD dan instansi dalam mendukung kegiatan. Dalam pencegahan pemberantasan penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika yang disingkat P4GN.
“SKPD dapat melaksanakan edukasi P4GN dan menganggarkan dana untuk melaksanakan tes urine, regulasi aturan P4GN, penggiat narkoba tiap SKPD, pemahaman tentang bahaya narkoba pada semua jajaran,” ungkap mantan Camat Banjang ini.
Saat ini pihaknya sebutnya, tengah berupaya mengurangi dampak penyalahgunaan narkoba dengan melakukan penyuluhan P4GN ke tiap sekolah, mulai SD sampai jenjang perguruan tinggi. Bahkan nantinya tiap kecamatan akan digelar kegiatan serupa, sampainya.
“Bagi ASN maupun honorer jangan sampai jadi penikmat narkoba. Sebab sanksi sangat berat bila terbukti,” imbaunya menutup.
Sementara itu, Kasi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat (P2M) BNNK HSU Rusmiati MPH, proses pemulihan penyalahgunaan narkoba dengan program rehabilitasi yaitu, rehabilitasi medis.
Disamping rehabilitasi sosial dan pasca rehabilitasi. Maka, jika ada orang (keluarga red) telah terpapar lebih baik untuk segera direhabilitasi. Acara dihadiri juga pihak Polres, Kejaksaan Negeri Amuntai, Kodim 1001, Lapas Kelas II B Amuntai. Pihak dinas Kesehatan, pendidikan dan instansi terkait. (AKR)
