Search
Close this search box.
  1. Home
  2. »
  3. Tanah Bumbu
  4. »
  5. Program 1 Desa 100 Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Sasar Pekerja Rentan

Program 1 Desa 100 Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Sasar Pekerja Rentan

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit

Headline9.com, BATULICIN – Untuk menekan angka kemiskinan, BPJS Ketenagakerjaan kini berinovasi dalam rangka  meningkatkan jaminan perlindungan bagi masyarakat terutama menjadikan 100 kepesertaan per desa yang dipersiapkan mendapatkan jaminan perlindungan dari BPJS Ketenagakerjaan.

Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, Zainudin menjelaskan, bahwa BPJS ketenagakerjaan selama ini hanya fokus pada pekerja perusahaan, namun untuk memberikan jaminan kesejahtraan, mulai tahun 2023 ini pihaknya menempatkan ekosistem desa itu menjadi pokus pertama programnya.

Sasaran adalah seluruh pekerja di Desa, pertama BPJS Ketenagakerjaan melindungi perangkat desa, RT, RW atau pekerja rentan yang ada di desa tersebut seperti petani dan nelayan.

“Kami punya program, minimal 100 pekerja rentan di desa, sekarang Kabupaten Tanbu diharapkan menjadi percontohan nasional kerena sudah menginisiasi program 1 Desa 100 pekerja rentan,” imbuhnya.

Dikatakanya, hampir 15 ribu orang dari seluruh Indonesia yang terlindungi oleh BPJS ketenagakerjaan, kenapa itu penting, karena tujuanya memberikan kesejahtraan pada masyarakat, seperti contoh, salah satu ahli waris peserta BPJS ketenagakerjaan di Tanbu mendapatkan santunan sebesar Rp 338.512.410, mereka adalah serang petani, juga pengurus RT, kebetulan pula menjadi satpam disalah satu perusahaan dan juga istrinya petani, semuanya terdaftar di BPJS ketenaga kerjaan.

BACA JUGA :  Kawal Aspirasi Masyarakat, Ini Penekanan Sekda Tanbu Terhadap Anggota BPD

“Karena terdaftar 4 jaminan kematian maka Rp 42 juta kali 4 itu lah santunan yang berhak diterima ahli waris, kedua anaknya dapat beasiswa dari TK sampai perguruan tinggi,” Katanya.

Kepala BPJS Ketenagakerjaan Kantor Cabang Batulicin Murniati menambahkan, terkait kepesertaan di Tanbu dianggap tertinggi di Kalimantan Selatan, dengan total kepesertaan penerima upah ada 88 ribu peserta kalau bukan penerima upah masih 25 ribu.

Masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan, kerena jumlah penduduk masih ratusan ribu yang belum ikut kepesertaan, selama pandemi tadi  kepesertaannya meningkat signifikan hampir 60 persen.

BACA JUGA :  Bupati Zairulalah Azhar Kembali Bersilaturahmi dengan Seluruh Anak Yatim Istana Darul Azhar.

“Masih banyak PR kita di Tanbu, namun peningkatanya sangat signifikan hampir 60 persen, artinya Tanbu hebat,” pungkasnya.

Dikesempatan sama, Sekda,Tanbu Dr. H. Ambo Sakka mengapresiasi luar biasa, kerena antara pemerintah daerah dan perusahaan bersinergi, dalam meningkatkan kepesertaan BPJS ketenagakerjaan.

“Seperti PT. Jhonlin itu memiliki ribuan jaminan BPJS ketenagakerjaan, kerena itu merupakan kolaborasi antara pemerintah masyarakat dan perusahaan sehingga bisa bersatu.,”tuturnya.

Untuk diketahui Direktur BPJS Ketenagakerjaan Zainuddin menyerahkan piagam penghargaan kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Tanbu yang diterima langsung oleh Bupati Tanbu dr. HM. Zairullah Azhar atas pelaksanaan program perlindungan 1 Desa 100 Pekerja Rentan, juga penyerahan secara simbolis kartu kepesertaan BPJS ketenagakerjaan dan penyerahan simbolis manfaat program BPJS ketenagakerjaan yang disaksikan Wakil Ketua DPR RI Muhaimin Iskandar, Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandan dan Forkopimda Tanbu. (MHL).

Baca Juga