Headline9.com, BANJARBARU – Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) Kalsel hingga kini masih menyeriusi penggodokan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) riset dan inovasi daerah yang cikal bakal sah menjadi Peraturan Daerah (Perda).
Buktinya, bersama Panitia Khusus (Pansus) III DPRD Kalsel, Jumat (20/10) lalu, kembali melaksanakan kunjungan ke Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) sebagai tempat lanjutan untuk lebih memperkaya materi soal Raperda tersebut.
Kepala BRIDA Kalsel, Muhammad Amin, mengungkapkan, usai melakukan studi tiru ke berbagai daerah di Indonesia tentu banyak manfaat yang didapatkan dalam menyempurnakan rancangan ini menjadi peraturan daerah (perda).
“Kemarin, kami mendampingi Pansus III DPRD Kalsel ke BRIN itu dalam rangka melanjutkan konsultasi pembentukan raperda riset dan inovasi. Sebelumnya, kita juga sudah mengunjungi Provinsi Jawa Tengah (Jateng), Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kemendagri dan tadi BRIN,” ujar dia dalam keterangan persnya kepada healine9.com, di ruang kerjanya, Rabu (24/10) pagi.
Bersama dengan Biro Hukum Setdaprov Kalsel, ia mengungkapkan, banyak hal yang harus dilengkapi. “Jadi, di BRIN itu diberikan banyak masukan terkait materi atau substansi perda riset dan inovasi yang disusun,” ungkap pejabat yang juga sempat dipercaya menjabat Staf Ahli Gubernur bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Setdaprov Kalsel itu.
Tak ingin kehilangan kesempatan, Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) bakal kembali melakukan pertemuan dengan Pansus III di DPRD Kalimantan Selatan untuk memantapkan rancangan peraturan daerah (raperda) riset dan inovasi. “Nah, ketiga tempat konsultasi itu drap juga yang sudah ada kita bahas bersama Biro Hukum dan para peneliti BRIDA dan sudah dibahas rapat kemarin,” bebernya.
“Rabu (25/10) ini, kita juga akan sampaikan pansus dan mudah-mudahan pembahasannya lancar. Diharapkan, raperda riset dan inovasi daerah bisa terwujud segera jadi perda,” tuturnya.
Dari rancangan perda riset dan inovasi yang nantinya akan dipaparkan ke Pansus III DPRD Kalsel, ada dua bab ditambah beberapa pasal dan ayat.
“Bab I itu membahas tentang riset dan bab II soal inovasi dan sebenarnya raperda ini sudah hampir rampung makanya akan kita finalisasi dalam pembahasan bersama pansus III di DPRD Kalsel,” tutupnya.
Advertorial/Editor : Lintang
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.