Search
Close this search box.
  1. Home
  2. »
  3. Featured
  4. »
  5. Serahkan Inovasi untuk Warga Bincau Muara dari PPNI

Serahkan Inovasi untuk Warga Bincau Muara dari PPNI

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit

HEADLINE9.COM, MARTAPURA – Beberapa rangkaian kegiatan dalam rangka Memperingati Hari Ulang Tahun Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kabupaten Banjar yang Ke-45 Tahun 2019, di Desa Bincau Muara, Kecamatan Martapura Kota, Selasa (2/4) 2 siang.
Diantaranya aksi pembongkaran Jamban dan diganti menggunakan teknologi tepat guna Tripikon-S, pemeriksaan kesehatan serta sunatan massal yang dihadiri langsung Bupati Banjar H Khalilurrahman.
Bupati Banjar H Khalilurrahman menyampaikan, semua instansi dan organisasi profesi kesehatan harus memiliki Komitmen untuk meningkatkan pembangunan kesehatan melalui perluasan jangkauan pelayanan kesehatan kepada segenap lapisan masyarakat tanpa kecuali. Pernyataan ini merupakan salah satu prioritas utama Pembangunan yang menjadi visi Pemerintah Kabupaten Banjar.
“Saya berharap, Semoga ke depannya, kegiatan aksi dan bakti sosial ini dapat menjadi contoh bagi organisasi-organisasi profesi lainnya, dan dapat dilaksanakan kembali secara berkesinambungan,” ucap Bupati Banjar, H Khalilurrahman.
Ia juga berpesan pada HUT PPNI Ke-45 kepada semua perawat yang bertugas di Kabupaten Banjar, baik di pedesaan maupun di perkotaan untuk tetap memberikan pelayanan Terbaik nya. Jangan pernah pilih kasih, membedakan-bedakan antara yang kaya dan miskin. layani dengan penuh senyuman, dan paling utama untuk selalu bekerja dengan ikhlas.

BACA JUGA :  Bupati Tunjuk Aidil Basith Jadi Plt Kasatpol PP

Sementara itu, Ketua DPD PPNI Kabupaten Banjar Raziansyah menyampaikan, Tripikon-S yang merupakan inovasi teknologi tepat guna tersebut merupakan pilot Project yang cocok digunakan pada perumahan di daerah perairan dan rumah apung.

“Tripikon-S adalah instalasi pengolahan feses atau tinja yang dapat digunakan pada daerah berair, pinggir sungai dan sebagainya, memiliki fungsi yang sama dengan Septik Tank, perbedaannya hanya pada desain dan pembuatnya, “ katanya.
Ia menjelaskan, bagian atas dari pipa sedang, merupakan tempat terjadinya proses aerobik. bagian tengah, merupakan lintasan dan bagian bawah merupakan tempat terjadinya proses anaerobic,
“Selama melintas di pipa tengah, limbah akan terurai menjadi gas, air, dan lumpur mineral. Sehingga akan menurunkan Biochemical Oxygen Deman (BOD) 75% sehingga limbah yang dikeluarkan aman untuk lingkungan,” jelasnya.

BACA JUGA :  Santri Diniah Bersaing di Porsadin. Berlomba pada 12 Cabor Berbasis Keagamaan

Ketua DPD PPNI Kabupaten Banjar Raziansyah berharap inovasi teknologi tepat guna tersebut bisa jadi percontohan desa lain, seperti yang sudah dikembangkan pada daerah Yogyakarta. PPNI Ungkapnya terus memberikan andilnya dalam pelayanan kesehatan masyarakat.

Pada rangkaian acara tersebut Bupati Banjar H Khalilurrahman juga secara simbolis melakukan perobohan jamban sekaligus penyerahan Tripikon-S yang didampingi Ketua DPD PPNI Kabupaten Banjar Raziansyah, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar Ikhwansyah, Camat Martapura Kota Achmad Zunaidi, serta Kepala UPT Puskesmas Martapura 1 Siti Nurmah Megawati.

Baca Juga