headline9.com, BALANGAN – Pemerintah Kabupaten Balangan kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) dengan meluncurkan Program Kredit Usaha Rakyat (KUR) “Sanggam Bausaha Bebas Bunga dan Biaya Administrasi” atau lebih dikenal dengan Sanggam Babungas tahap III.
Program unggulan ini secara resmi diluncurkan oleh Bupati Balangan, Abdul Hadi, melalui penandatanganan perjanjian kerja sama dengan Bank Kalsel Cabang Paringin di ruang Banking Hall Pemasar Bank Kalsel Cabang Paringin, Senin (7/7/2025).
Program Sanggam Babungas merupakan inovasi andalan Kabupaten Balangan yang telah berhasil dijalankan selama dua tahun berturut-turut. Tanpa adanya kredit macet dan dengan manfaat nyata bagi pelaku UMKM, program ini telah membawa Kabupaten Balangan menjadi salah satu kabupaten terinovatif di tingkat nasional.
“Pada 2025 ini, Pemerintah Kabupaten Balangan kembali mengalokasikan dana sebesar Rp6,5 miliar untuk program Sanggam Babungas. Tujuannya murni untuk membantu para pelaku UMKM agar tidak terkendala modal dan tidak terjerat rentenir,” ujar Bupati Balangan.
Abdul Hadi berharap, dengan adanya program Sanggam Babungas, para pelaku UMKM di Kabupaten Balangan dapat tumbuh, berkembang, dan semakin maju.
Sementara itu, Kepala Bank Kalsel Cabang Paringin, Muhammad Isnaeni, juga turut mengapresiasi keberlanjutan program ini dan menyampaikan rasa terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Balangan.
Ia menyebut Sanggam Babungas sebagai satu-satunya program kredit tanpa bunga dan biaya administrasi yang ada di Indonesia saat ini.
“Semoga dengan adanya program Sanggam Babungas ini, para pelaku UMKM di Kabupaten Balangan semakin termotivasi untuk berkembang tanpa terkendala masalah permodalan,” harapnya.
Salah satu penerima manfaat program, Siti Nurjannatun Na’im, menyampaikan rasa syukurnya atas adanya program Sanggam Babungas. Ia berharap ke depannya program ini bisa dilanjutkan dengan plafon pinjaman yang lebih besar.
“Terima kasih kepada Bupati Balangan dan Bank Kalsel yang telah membantu permodalan usaha kami. Program ini sangat membantu karena tanpa bunga (nol persen), sehingga usaha kami bisa lebih maju. Kami berharap program ini terus berlanjut dan dapat memberikan modal yang lebih besar di tahun-tahun berikutnya,” ungkapnya.