Headline9.com, MARTAPURA – Selama berjam-jam melakukan pencarian, tim SAR gabungan akhirnya menemukan korban yang diduga tewas tenggelam di Kawasan Waduk Riam Kanan, Pinus 1 Desa Tiwingan Lama, Kecamatan Aranio, Kabupaten Banjar, Sabtu (6/1/2024) malam.
Korban bernama, Rizaldy Nur Ihsan, yang berumur masih muda yakni 27 tahun. Ia merupakan warga Jalan Pramuka, Kilometer 6, Gang Kayu Manis, Kelurahan Pemurus Luar, Kecamatan Banjarmasin Timur, Kota Banjarmasin.
Kapolres Banjar, AKBP Ifan Hariyat Taufik, melalui Kasi Humas Polres Banjar, AKP Suwarji, membenarkan adanya seorang pemuda laki-laki (Rizaldy, red) tenggelam tak jauh dari Tempat Kejadian Perkara (TKP).
“Peristiwa ini menjadi luka yang sangat dalam baik keluarga dan masyarakat setempat,” ungkapnya, Minggu (6/1/2024) siang.
Awal mula kejadian, ia menjelaskan, korban berangkat hendak memancing. Sesampainya di dermaga, dirinya dijemput menggunakan perahu ces yang dikemudikan Robib. “Sekitar pukul 08.00, Sabtu (6/1/2024) pagi, menuju lokasi pemancingan di Pinus 1 Desa Tiwingan,” bebernya.
Pada pukul 17.30 Wita, Rohib menuju lokasi tempat Rizaldy (27) memancing untuk menjemput. Setelah bersandar sesuai titik, korban hilang entah kemana dan yang ditemukan hanya tas dan alat pancing dekat tebing lokasi kejadian tersebut.
Di sekitar lokasi, Rohib sempat mencari korban namun tetap tanpa hasil. Mendapat informasi, Polsek Aranio langsung menuju TKP. “Mereka juga ikut melakukan pencarian bersama masyarakat sekirar,” ungkap Suwarji.
Pada pukul 23.45 Wita, proses pencarian oleh tim SAR gabungan berhasil ditemukan dengan kondisi tak bernyawa lagi. Lalu, korban dibawa ke rumah mertua yang berlokasi di Mandiangin Timur, Kecamatan Karang Intan, Kabupaten Banjar, pukul 00.15 Wita, Minggu (7/1/2024) dini hari.
“Penyebab tenggelamnya korban belum diketahui. Jenazah juga langsung di bawa ke rumah duka karena tak mendapat izin untuk dilakukan otopsi,” jelasnya.
Korban diduga juga berstatus sebagai seorang pelajar/mahasiswa itu, menurut keterangan keluarganya yang dihimpun Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelematan (DPKP) Kabupaten Banjar, tak memiliki riwayat sakit. “Dari keterangan ipar korban, memang Rizaldy ingin memancing ikan dan saat itu keadaannya masih sehat,” terang Kasi Pemadaman Kebakaran, Penyelamatan, dan Evakuasi DPKP Banjar, Gusti Yudi.
Laporan yang mereka terima sekitar pukul 20.05 Wita. Namun, pas diperjalanan menuju lokasi tim DPKP Banjar mendapat informasi bahwa korban sudah ditemukan dan mereka menunggu di rumah duka mertuanya, di Mandiangin Timur.
Ia menuturkan, dari hasil pengumpulan keterangan di lapangan, korban diduga tenggelam saat memancing ikan.
“Setelah itu, anggota kami membantu menurunkan jenazah dari ambulance ke rumah duka bersama TNI, Polri, Basarnas, dan relawan gabungan,” paparnya.
Insiden ini juga sempat ramai dimedsos, ketika menghilangnya korban. Rekaman berdurasi 44 detik itu menjelaskan kalau Rizaldy (korban) mendadak tak menampakkan batang hidungnya saat dijemput Rohib.
Tak selang lama, video penemuan korban muncul dimedsos. Rizaldy (27) yang menggunakan celana jin dengan kaus lengan panjang berwarna biru itu terlihat lemas tak bernyawa. Terlihat korban mengapung, dan diangkat sejumlah warga bersama tim SAR gabungan untuk dievakuasi. Sampai akhirnya di serahkan ke pihak keluarganya.
Reporter : Riswan Surya
Editor : Nasrullah
