1. Home
  2. »
  3. Banjar
  4. »
  5. Tim Penanggulangan TBC Dibentuk, Bupati Banjar: Ini Jadi Perhatian Serius

Tim Penanggulangan TBC Dibentuk, Bupati Banjar: Ini Jadi Perhatian Serius

Facebook
Twitter
LinkedIn
WhatsApp
Print
Reddit

Headline9.com, MARTAPURA – Bupati Banjar H Saidi Mansyur buka pertemuan Pembentukan Tim Percepatan Penanggulangan Tuberkolosis (TBC) yang melibatkan lintas sektor dan lintas program Kabupaten Banjar, di Hotel Roditha Banjarbaru, Senin (2/12/2024) pagi.

“Jelang akhir ini, TBC masih jadi masalah kesehatan masyarakat yang sangat serius di Indonesia. Berdasarkan data Global TB Report 2023, Indonesia menempati posisi kedua dengan jumlah kasus TBC terbanyak di dunia, setelah India,” Kata dia.

Setiap tahunnya, ungkap Saidi, diperkirakan terdapat 1.060.000 kasus TBC dan 134.000 kematian akibat penyakit tersebut di Indonesia. Artinya, ini adalah tanggung jawab pemerintah untuk menjamin setiap warga negara memperoleh pelayanan kesehatan yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan.

BACA JUGA :  Ribuan ASN Hari Ini Terima THR, Pemkab Banjar Kucurkan Anggaran Rp30 M

Penanganan TBC, ungkap Saidi, merupakan salah satu Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) atau quick win yang dicanangkan Presiden Prabowo Subianto. Terkait dengan program tersebut, Kementerian Kesehatan sendiri sudah melakukan beberapa langkah penanggulangan cepat TBC, salah satunya adalah dengan skrining. Maka dari itu Kementerian Kesehatan akan meningkatkan deteksi terhadap pasien TBC.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar Yasna Khairina mengatakan, berdasarkan data data menunjukan capaian target nasional 10.001 orang, Kabupaten Banjar baru mencapai 8.379 atau 83,38 % dari target 100%. Diakuinya, capaian indikator penanggulangan TBC di Kabupaten Banjar pada 2024 masih di bawah standar nasional.

BACA JUGA :  Pemkab Banjar Gelar Upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila

“Dari pertemuan lintas sektor ini nantinya dapat dirumuskan penanggulangan TBC di Kabupaten Banjar. Kedepan dengan mendengar masukan dapat merumuskan program kerja atas usulan para pemangku kepentingan,” ucapnya.

Ia berharap semoga Kabupaten Banjar melalui tim dapat berperan optimal dan melakukan langkah – langkah yang efektif dengan strategi yang tepat dan jelas sehingga dapat mewujudkan Kabupaten Banjar eliminasi TBC tahun 2030 mendtang.

Diketahui, dilaksanakannya kegiatan ini mengacu berdasarkan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 67 Tahun 2021 tentang Penanggulangan TBC. Terlebih, Kabupaten Banjar telah menetapkan target dan strategi nasional eliminasi TBC tahun 2030 di Indonesia.

Reporter: Riswan Surya | Editor: Nashrullah

Baca Juga