HEADLINE9.COM, MARTAPURA – Akibat jarak pandang terbatas, dampak kabut asap tebal yang menyelimuti sebagian wilayah di Kabupaten Banjar, membuat sebuah mini bus roda 4 terperosok keluar dari pondasi bahu jalan di kawasan Desa Tungkaran, Kecamatan Martapura, Sabtu (14/09).
Warga beserta anggota satgas karhutla Kabupaten Banjar, nampak berupaya mengevakuasi mobil tersebut. Diduga terperosoknya mobil tersebut dikarenakan jarak pandang yang hanya satu meter.
Menurut pengendara mobil mini bus, Khodir mengatakan, jarak pandang akibat pekatnya kabut asap yang terjadi di jalan keramat itu, pada pukul 06.00 wita. Kendati sudah menyalakan penerangan, namun jalan masih tidak terlihat dengan jelas.
“Saya sudah sangat pelan menjalankan mobil, dan jarak pandang memang sangat minim, tiba-tiba mobil saya ban sebelah kiri lepas dari bahu jalan,” ujarnya.
Setelah berjibaku hampir 2 jam, akhirnya mobil mini bus itu berhasil dievakuasi dengan bantuan dua unit mobil besar damkar yang datang kelokasi tersebut.
Walaupun pengendara mobil mini bus ini sempat shock, beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
Diketahui kabut asap melanda wilayah Kabupaten Banjar, akibat seringnya terjadi kebakaran hutan dan lahan atau Karhutla ditambah selama 2 bulan ini tidak pernah turun hujan.