Resmikan Gerai Pelayanan Publik Terpadu

HEADLINE9.COM.BANJARBARU – Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani mengahdiri acara peresmian gerai pelayanan publik terpadu (GPPT) Kota Banjarbaru yang bertempat di eks Kantor Kecamatan Landasan Ulin, jalan Ahmad Yani km.24 Landasan Ulin, Kota Banjarbaru Pada Kamis (19/09/2019). Acara ini dihadiri langsung oleh Deputi Bidang pelayanan Publik Republik Indonesia Prof. Dr. Diah Natalisa, MBA, nampak hadir Kapolres Kota Banjarbaru, Badan Keuangan Daerah Provinsi Kalimantan Selatan, Kanwil Ditjen Pajak Kalsel-Teng, Kepala Kantor Pos Cabang Banjarbaru, BPJS Ketenaga kerjaan cabang Banjarmasin, BPJS Kesehatan cabang Banjarmasin, BRI cabang Martapura, Bank BPD Kalsel, Kepala SKPD se Kota Banjarbaru, Camat dan Lurah se-Kota Banjarbaru, dan seluruh masyarakat Kota Banjarbaru yang berhadir. Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani dalam sambutannya menyampaikan selamat datang kepada oleh Deputi Bidang pelayanan Publik Republik Indonesia Prof. Dr. Diah Natalisa, MBA di Kota Banjarbaru dan berkenan menghadiri kegiatan peresmian gerai pelayanan publik terpadu Kota Banjarbaru, dalam rangka mendukung dan menyukseskan kegiatan pekan kerja nyata gerakan nasional revolusi mental tahun 2019. Merupakan satu langkah penting bagi pembangunan di kota banjarbaru, gerai pelayanan publik ini adalah sebagai cikal bakal mal pelayanan publik yang disiapkan untuk memberikan kemudahan pelayanan bagi masyarakat yang ingin mengurus berbagai kepentingan masyarakat di Kota Banjarbaru, di gerai pelayanan publik terpadu ini meliputi pelayanan pajak, layanan pos, perbankan, perijinan usaha sampai BPJS, dan akan terus dikembangkan lagi. H Nadjmi Adhani berharap mempermudah masyarakat Kota Banjarbaru dan sekitarnya agar bisa sekali datang ke gerai pelayanan publik ini. “semua pelayanan bisa diterima masyarakat, sehingga tidak perlu repot mengurus kesana kemari, tetapi cukup di satu tempat dan semuanya bisa diselesaikan,”Ungkap Nadjmi Gerai pelayanan publik terpadu ini merupakan inovasi pelayanan yang dirancang untuk memberi akses yang lebih luas kepada masyarakat untuk memperoleh pelayanan prima dan berkualitas sehingga masyarakat bisa terlayani secara efisien dan efektif. Deputi Bidang pelayanan Publik Republik Indonesia Prof. Dr. Diah Natalisa, MBA dalam sambutannya mengungkapkan rasa senang dan bangga dikarenakan bisa langsung berkesempatan menyaksikan peresmian salah satu dan pertama yang di buka di Kalimantan Selatan yaitu di Kota Banjarbaru. “kami sangat senang apabila daerah daerah di Indonesia sudah selalu memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakatnya, sama seperti Inovasi yang di resmikan di Kota Banjarbaru ini adalah bentuk pelayanan nyata terhadap masyarakat yang membuat nya menjadi lebih baik dan efesien,”Ujarnya Walikota Banjarbaru H Nadjmi Adhani didampingi Deputi Bidang pelayanan Publik Republik Indonesia Prof. Dr. Diah Natalisa, MBA dan seluruh tamu undangan meninjau lokasi gerai dan langsung mencoba langsung alat alat atau fasilitas yang ada di dalam gerai pelayanan publik terpadu Kota Banjarbaru. Penulis Putri

Jaksa Banjarbaru Musnahkan Barbuk

HEADLINE9.COM.BANJARBARU – Bertempat di halaman belakang Kantor Kejaksaan Negeri Banjarbaru dilaksanakan pemusnahan barang bukti tindak pidana umum yang telah berkekuatan hukum tetap antara lain yang dimusnahkan adalah barang bukti tindak pidana narkotika, obat-obatan terlarang serta barang bukti yang disita, barang bukti dari tindak pidana Perlindungan Konsumen maupun dari obat-obatan Pada Jumat Pagi (20/09/2019). Untuk barang bukti Narkoba terdapat berbagai macam seperti Sabu sabu seberat 32,46 gram, 37 butir ineks, 11,99 gram ganja kering, 0,16 gram Tembakau Gorilla. Serta 3.000 lebih obat-obatan terlarang lainnya, Telpon Genggam,Senjata tajam,Kosmetik larang edar 2227L Tuak dan 920 botol minuman keras berbagai merk. Barang bukti yang dimusnahkan ini merupakan hasil dari 212 yang sudah in Kracht,Yang merupakan perkara tindak pidana dari bulan Januari hingga bulan Agustus 2019. Kepala Kejaksaan Negeri Banjarbaru, Silvia Desty Rosalina menjelaskan barang bukti yang dimusnahkan kali ini hanya dari hasil persidangan, Dimana sebelumnya sudah dimusnahkan juga oleh pihak kepolisian. “Semakin berkembang Kota Banjarbaru beragam juga aksi kejahatan sehingga perlu peran serta dari kita semua baik dari aparat masyarakat maupun penegak hukum untuk sama-sama kita memberantas kejahatan di Banjarbaru,”Ujar Silvia. Kapolres Banjarbaru, AKPB Kelana Jaya turut menyaksikan pemusnahan barang bukti menjelaskan Kota Banjarbaru sudah dikategorikan sebagai Kota berkembang yang tradisional menjadi modern. “Oleh karena itu sesuai dengan teorinya jika kota itu semakin berkembang kejahatan itu juga akan mengikuti perkembangan yaitu jenis keragaman yang terjadi dari kejahatan itu juga macam-macam mengikuti perkembangan kemajuan kota itu sendiri,” Ungkap Kelana Jaya Pemusnahan Barang Bukti kali ini beragam, mulai Narkoba yang di blender, Telpon genggam yang dipukul dengan palu, Sajam yang dihancurkan dengan di gerinda, kosmetik yang dibakar. Sampai dengan ribuan botol berbagai merk yang dihancurkan dengan alat berat. Penulis Putri

Mohon Turun Hujan. Warga Idaman Panjatkan Doa HEADLINE9.COM, BANJARBARU – Umat muslim Banjabaru padati halaman Balai Kota, Rabu (18/9) tadi. Mengenakan pakaian serba putih, mereka khusyu dalam menunaikan salat Istisqa dan doa bersama. Memohon agar bencana yang ada di Kota Idaman dapat terselesaikan. Tepat pada pukul 07.30 Wita umat muslim Banjarbaru melaksanakan salat Istisqa berjemaah. kemudian Khotbah serta terakhir doa bersama. Walikota Banjarbaru, Nadjmi Adhani, Wakil Walikota Darmawan Jaya Setiawan, tampak juga Kapolres AKBP Kelana Jaya, Kepala SKPD, ASN dan okoh masyarakat Kota Banjarbaru Salat Istisqa dipimpin Ketua Pondok Pesantren Al Falah KH Samsuni. Sedang pembacaan doa, dipimpin Ketua Majelis Ulama Kota Banjarbaru, Nahpiah Muhja. Undangan terbuka kepada seluruh kaum muslimin. Merupakan salah satu cara Pemkot Banjarbaru untuk mengajak masyarakatnya dalam meminta Allah SWT menurunkan rahmatnya, yakni hujan. Pada sambutannya, Walikota Banjarbaru Nadjmi Adhani mengatakan, Salat Istisqa merupakan upaya terbesar meminta kepada Allah SWT agar menurunkan rahmatnya. “Untuk itu, Pemko Banjarbaru dalam kegiatan salat ini mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama berdoa kepada Allah SWT memohon ampun dan menurunkan hujan,” katanya. Berbagai cara telah dilakukan dalam menangani darurat asap (Karhutla) oleh TNI,Polri dan instansi terkait lain nya,Namun titik api yang semakin banyak dan menyebabkan kabut asap menjadi siaga darurat asap karhutla. “Sehingga pertengahan September, mulai terasa gangguan akibt kabut asap. Sehingga Pemerintah Kota Banjarbaru menetapkan darurat karhutla,” jelas Nadjmi. Karena kondisinya itulah, sambung walikota, upaya bersama meminta kepada Allah SWT, merupakan langkah terbaik yang harus dilakukan dalam menyelesaikan karhutla ini.   Penulis Putri

24 Rumah Terbakar di Cempaka

HEADLINE9.COM, MARTAPURA – Musibah kebakaran dialami warga tiga RT dari dua RW di Jl Cempaka Hulu, Banjarbaru, terjadi Senin (16/9) menjelang subuh. Sebanyak 24 rumah warga hangus diamuk si jago merah. Warga setempat Adjmi kepada Headline9.com mengatakan, api diduga bermula dari sebuah rumah kosong yang ditinggal pemiliknya, api yang mulai terlihat warga sudah membesar dan begitu cepat menghanguskan permukiman warga tersebut. “Kita melihat api itu sudah besar dibagian atap rumah kosong itu, diduga karena korsleting listrik,” katanya. Akibat besarnya api dan angin kencang, membuat si jago merah cepat merembet kerumah warga sekitar, pemadam pun kesulitan karena akses yang terlalu sempit dan sumber air sangat jarang dilokasi tersebut. “Kira-kira sudah terbakar 10 buah rumah baru datang anggota pemadam, mungkin karena kejadiannya waktu dini hari,” ucapnya. Akibat musibah kebakaran tersebut, warga mengalami kerugian material ratusan juta rupiah, namun beruntung tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.

Gelar Salat Istisqo, Berharap Turun Hujan dan Kurangi Harhutla

HEADLINE.COM,BANJARBARU – Musim kemarau yang menyebabkan terjadinya kebakaran lahan dan hutan, Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel menggelar salat Istisqo (minta hujan) di Lingkup Dinas Kehutanan Pada Minggu Pagi (15/09/2019). Kepala Dinas Kehutanan Kalimantan Selatan Hanif Faisol Nurofiq bersama Pegawai Dinas Kehutanan Provinsi Kalsel beserta Santri yang dalam kegiatan tersebut. Bertindak sebagai Imam dan penceramah pada salat Istisqo tersebut adalah Dr Al Habib Alwi Bin Hamid Bin Syihab Farin, dari Hadralmaud Yaman. Habib Alwi berpesan kepada masyarakat wilayah Kalimantan Selatan, agar lebih mendekatkan diri kepada Allah, dengan cara bertaubat, perbanyak Istigfar, jangan meninggalkan salat, jangan memutuskan sillaturahim dan jauhilah perbuatan maksiat. Dari data yang terhimpun oleh Dinas Kehutanan Kalsel, 630 hektare lahan yang terbakar dengan berbagai macam sebaran, dari luasan itu sekitar 130 hektare itu masuk areal kehutanan. “Perkiraan saya tahun ini musibah kebakaran lahan gambut tidak akan mudah dipadamkan dengan waterbombing pun ini tidak akan mudah dimatikan, Kalau water boombing ini hanya bisa dimatikan bagian atas, untuk gambut itu akan menyala lagi dari bawah. Kebakaran lahan di Gambut bisa dipadamkan dengan cara disuntikkan air di dalam tanah,” Jelas Hanif. Di jelaskan dia, agar kita bebas dari asap maka semua lapisan masyarakat harus ramai-ramai menyirami gambut itu sampai jenuh, diperlukan langkah sungguh-sunguh tidak hanya formalitas, tapi harus turun kelapangan untuk memadamkan api sebisanya. Pemerintah Provinsi Kalsel juga sudah melakukan berbagai upaya, termasuk juga fatwa haramnya MUI soal membakar hutan lahan, termasuk membiarkan pembakaran hutan dan lahan. “Kedepan harus diantisipasi lebih awal. Kalau semacam ini banyak biaya yang dikeluarkan per helikopter satu jam Rp20 juta kalau dikalikan 20 kali yang bisa ratusan juta. Harusnya ini sudah bisa dilakukan atau distribusi kepada pemberdayagunaan pertanian agar bagaimana tidak terjadi kebakaran dan memperbanyak project areal gambut untuk pertanian intensive,” ungkap Hanif. Menurutnya, Kalsel sudah mengidentifikasi areal Liang Anggang nanti didesain areal pertanian intensif dan sudah dikomunikasikan dengan Bapedda dan pertanian ULM. “Tahun ini kita anggarkan desainnya sekitar Rp500 juta, melalui Bapedda, dimana nanti yang menjadi potensi kebakaran itu nanti dialihkan ke areal pertanian atau penanaman kayu putih, nanti areal itu di musim kering harus tetap ada airnya,” jelas Hanif

Diduga, Peredaraan Sabu-Sabu Di Banjarbaru Melalui Lapas.

HEADLINE9.COM.BANJARBARU – Pemusnahan barang bukti narkoba jenis sabu-sabu di halaman belakang Mapolres Banjarbaru,Pada Selasa pagi (10/09/2019). Pemusnahan narkoba ini dipimpin langsung Wakapolres Banjarbaru Kompol Andik Eko Siswanto, didampingi Kasat Resnarkoba Polres Banjarbaru AKP Elche Angelina E, SH., S.I.K. Sabu-sabu dicampur air kemudian diblender. Setelah itu, hasil blender dicampur dengan air larutan deterjen dan dibuang ke toilet dihadapan para awak media. Selain memusnahkan barang bukti, tersangka pengguna barang haram yakni Misran Als Alui Bin Balus (alm) turut dihadirkan di acara pemusnahan. Dia hanya bisa tertunduk lesu dengan baju tahanan yang dipakainya. Tangannya juga diborgol saat dirinya ikut menyaksikan pemusnahan itu. Narkotika jenis sabu-sabu. Dengan berat kotor 5,95 gram dan berat bersih seberat 5,55 gram. “Barang bukti ini disisihkan seberat 1 gram untuk pembuktian di sidang pengadilan dan 0,02 gram sabu-sabu untuk pemeriksaan di Laboratorium. Sisanya, dimusnahkan pada hari ini,” jelas Akp Elche Pemusnahan barang bukti ini dalam rangka pelaksanaan pasal 91 ayat (2) UU R1 No.35 tahun 2009 tentang Narkotika. Dimana barang sitaan Narkotika dan Prekursor Narkotika yang berada dalam penyimpanan dan pengamanan penyidik yang telah ditetapkan untuk dimusnahkan. Wajib dimusnahkan sejak menerima penetapan pemusnahan dari Kepala Kejaksaan Negeri setempat. Akp Elche menambahkan pemusnahan ini dilaksanakan, agar barang bukti narkotika tidak disalahgunakan oleh pihak-pihak yang berkepentingan dalam menangani perkara ini. Dari hasil penyelidikan bahwa kota Banjarbaru menjadi sasaran peredaran para pengedar narkoba. Menurutnya, yang menjadi otak dibalik transaksi narkoba, kebanyakan berasal dari dalam jeruji tahanan. Wakapolres Banjarbaru, Kompol Andik Eko Siswanto yang memimpin pelaksanaan pemusnahan ini. Menjelaskan bahwa tidak ada kebanggaan dalam pengungkapan kasus tindak pidana narkotika. Dirinya berharap, kota Banjarbaru dapat menjadi wilayah yang bebas dari narkoba. “Para anggota siap sedia dalam 24 jam, tapi ternyata masih banyak ditemukan kasus narkotika ini. Kita harap masyarakat dapat membantu. Banjarbaru ini strategis bagi pelaku pengedar narkotika, karena berdekatan dengan kota lain,” ujarnya. Dia berharap, masyarakat juga dapat berperan aktif dalam melaporkan ke aplikasi Siharat,jika ada yang hal yang mencurigakan dalam peredaran narkoba di wilayah hukum Polres Banjarbaru

Spesialis Pembongkar Rumah Kosong Diringkus

BANJARBARU, HEADLINE9.COM– Tim Gabungan Jajaran Polisi berhasil ringkus tersangka spesialis pembongkaran rumah di Banjarbaru dan sekitarnya. Hal tersebut diungkapkan Kapolres Banjarbaru AKBP Kelana Jaya dalam jumpa wartawan di Mapolres Banjarbaru Senin (09/09/2019). Diungkapkan Jaya, penangkapan pelaku pada Rabu (04/09/2019) sekitar pukul 16.00 Wita, terlibat aksi kejar-kejar an dan sempat naik ke atap rumah warga. Pelaku melarikan diri naik ke tembok rumah warga sehingga tim gabungan melakukan pengejaran terhadap pelaku. Setelah sekitar 45 menit, pelaku berhasil diamankan saat bersembunyi di atap rumah warga. Akhirnya tersangka Sarpani alias Pani Bin Zainal Ilmi (31 Tahun), residivis pencurian dan pemberatan berhasil diamankan. Dari pemeriksaan sementara, terungkapnya pelaku ini berawal penyelidikan terhadap pelaku yang diduga merupakan residivis dalam perkara yang sama bongkar rumah. “Sejauh ini sudah ada 14 Tempat Kejadian Perkara (TKP) yang diakuinya. Dari 14 itu sementara ini baru tiga laporan yang diproses dan ini terus dikembangkan,” ujar Kelana Jaya Didampingi Kasat Reskrim, AKP Aryansyah dan Kasubag humas AKP Siti Rohayanti, menjelaskan dari tangan pelaku diamankan beberapa barang yang diduga hasil pencurian. Selain itu petugas juga menyita senjata api rakitan dan juga ditemukan sabu-sabu serta barang bukti lainnya. Kapolres menjelaskan, tersangka mengaku melakukan pencurian rumah kosong kebanyakan melakukan sendiri dengan mengintainya sekitar dua tiga hari. “Namun pernah juga bersama dengan temannya yang identitasnya sudah dikantongi dan dalam pengejaran petugas. Modusnya Pelaku saat beraksi memantau terlebih dahulu rumah yang menjadi incaran kemudian meminta jasa gojek untuk mengantar, apabila banyak barang yang dibawa pelaku menyewa mobil pikap bahkan berani bolak balik jika banyak barang curian yang dibawa,” ungkapnya. Sedangkan satu unit senjata api rakitan jenis revolver diakui tersangka membeli dari online selain itu juga memiliki sejumlah sabu-sabu. “Saat digeledah, ditemukan juga senjata api di atas talangan rumah dan untuk sabu-sabu dikonsumsi sendiri didapat dari orang yang kini juga diamankan di Polres Banjarbaru,” kata Kelana Jaya. Tersangka mengaku bisa membeli sabu-sabu dari hasil curian rumah kosong selama ini. “Kami imbau kepada warga untuk hati-hati jika meninggalkan rumah. Lapor ke RT atau ke petugas kepolisian untuk bisa sewaktu waktu dilakukan patroli,” ujar Kapolres.

Wedding Expo, Solusi Pasangan Milenial Tentukan Tema Pesta dan Resepsi Perkawinan

HEADLINE9.COM, BANJARBARU-Bagi masyarakat Kalimantan Selatan yang ingin menggelar pesta pernikahan, tentu saat ini disibukkan dengan berbagai macam hal. Termasuk memilih gaun pengantin yang akan di pakai pada saat pesta resepsi. Sebagai referensi, Wedding Expo 2019 yang digelar di atrium Berlian Q Mall Banjarbaru tentu akan sangat membantu para calon pengantin. Kegiatan Wedding Expo 2019 yang digelar oleh Saka Manajemen itu secara resmi dibuka pada Kamis (05/09) kemarin, dan akan berlangsung hingga 8 September 2019 itu menghadirkan 14 stan baju rias pengantin. ” Event ini ada beberapa kegiatan Talk Show mengenai generasi milenial dan dari semua vendor dan juga ada pemilihan stan terbaik,” kata Ahmad Mulyana selaku ketua pelaksana wedding Expo 2019. Ditambahkan Mulyana, dalam Event wedding expo 2019 ini pihaknya mengangkat tema Milleniel Look Of Sasirangan. “Supaya ada unsur sasirangan, berharap sasirangan ini setiap pernikahan menjadi tren ke depan ,” katanya. Diketahui Wedding Expo 2019 itu dibuka langsung oleh Ibu Walikota Banjarbaru, Hj Ririen Nadjmi Adhani. Dalam sambutannya Rierin memberikan apresiasi karena kegiatan ini merupakan sarana promosi dan mempermudah masyarakat Banjarbaru yang ingin melaksanakan pernikahan. “Wedding Expo ini pas banget bagi mereka yang ingin melangsungkan pernikahan, bisa lihat-lihat jenis dan model baju pengantin di sini,” ucapnya.

Rudy Resnawan Tutup Kalsel Expo

HEADLINE9.COM, BANJARBARU – Wakil Gubernur Provinsi Kalimantan Selatan, H Rudy Resnawan menutup secara resmi Kalsel Expo 2019 di Lapangan Murjani Banjarbaru, Selasa (03/09/2019) Malam. Dari perhitungan panitia pelaksanaan Kalsel Expo 2019 banyak nya stand hingga transaksi yang berlangsung saat kegiatan berlangsung sangat meningkat dari Kalsel Expo 2018 . “Kita sangat bersyukur sekali dari tahun ke tahun Kalsel Expo mengalami peningkatan dari kuantitas maupun kualitas sehingga menambah makna akan hari jadi di Kalsel,” ungkap Rudy Resnawan stand terbaik pada Kalsel Expo 2019, kategori SKPD Provinsi juara pertama diraih oleh Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Selatan. Kategori SKPD Kabupaten Kota juara pertama diraih Kabupaten Hulu Sungai Selatan. Kategori BUMD, BUMN dan Swasta juara pertama diraih P Arutmin Indonesia. Sedangkan untuk kategori Instansi Vertikal juara pertama diraih Bea Cukai, kategori Dekranasda Juara pertama diraih Hulu Sungai Selatan. Kategori Organisasi Sosial dan Komunitas juara pertama diraih Kwarda Pramuka Kalsel. Dalam acara Kalsel expo ini yang dilangsungkan selama lima hari dan ditutup malam ini, juga dimeriahkan oleh artis ibu kota.

Siaga Karhutla, Dandim Martapura Imbau Masyarakat Banjar dan Banjarbaru Tidak Bakar Lahan

HEADLINE9.COM, BANJARBARU – Komandan Kodim 1006/ Mtp Letkol Arm Siswo Budiarto S.IP. MM. MI. Pol meminta masyarakat agar tidak membakar lahan maupun kebun dan persawahan. “Saya selaku Dansub Satgas-6 Kodim Martapura meminta sekaligus menghimbau kepada masyarakat dan semua pihak agar tidak membuka lahan dengan cara membakar, sebab dampak yang ditimbulkan itu sangat berbahaya,” imbau Siswo Selain pencemaran udara karena asap, hingga merusak kesehatan warga menghirup asap tersebut. kemudian dengan kondisi cuaca di musim kemarau serta kondisi lahan gambut, kemungkinan besar api akan muncul kembali. Ada hukum yang mengikat para pelaku pembakaran hutan dan lahan serta membuka perkebunan dengan cara pintas membakar, berlaku bagi masyarakat, terlebih berat lagi sangsinya adalah perusahaan pemilik ijin hak guna pakai lahan dan hutan ” Hingga akhir bulan Agustus satgas karhutla dibantu Koramil Kodim Martapura dan Polsek serta masyarakat kasus pembakaran di dua wilayah Kabupaten Banjar sungai tabuk dan Kota Banjarbaru belakang BLK berhasil menangkap pelaku pembakaran dan proses hukum sudah diserahkan kepada pihak berwenang,” ujar Siswo. Meski kini api sudah dipastikan mulai padam, namun asap masih saja muncul dari permukaan lahan, sehingga Sebaran titik api dapat saja muncul kembali tanpa bisa diduga apabila dipicu oleh tiupan angin dan suhu panas. “Kebakaran dengan jumlah ratusan Hektare di sejumlah wilayah Banjarbaru Bulan Juli hingga akhir pekan keempat dibulan Agustus kini sudah dipadamkan, namun prajurit TNI yang tergabung dalam satgas Karhutla Subsatgas-6 Kodim Martapura dan MPA siaga karena mereka tidur di rumah penduduk

Banjarbaru

Mohon Turun Hujan. Warga Idaman Panjatkan Doa HEADLINE9.COM, BANJARBARU – Umat muslim Banjabaru padati halaman

Selengkapnya »